Jumat, 14 Februari 2014

Valentine 2009; Razia Warna Pink!

Setiap tanggal 14 bulan 2, gak tau kenapa saya selalu keinget sama kejadian bertahun lalu waktu masih menjabat sebagai ABG alay nan drama *sampe sekarang juga predikat itu belum luntur sepenuhnya, sih*. Pengalaman manis di masa jahiliyah yang tetep sukses bikin saya ngikik geli mengenangnya.

Waktu itu saya kelas 2 MAN di MAN Model. Secara, ya... anak MAN yang notabene-nya islami gitu, sekolah saya amat sangat menjunjung tinggi peraturan akan pengharaman perayaan Valentine oleh para pelajarnya. Jadilah pada jam kedua itu para guru berkeliling ke tiap kelas buat razia benda-benda berbau Valentine yang kebetulan selalu identik dengan warna unyu--pink.

Saya yang duduk di bangku paaling pojok udah ketar-ketir pas guru-guru dengan tampang yang sangar dibikin-bikin mulai menginstruksikan para siswa untuk meletakkan tas di atas meja. Saya yakin bakal jadi murid yang diperiksa secara "istimewa" karena salah satu pelaku perazianya adalah Pak Hima(wari) yang emang agak-agak "sesuatu" orangnya. Wkwkwk. ^-^v

Kamis, 06 Februari 2014

Semoga Segera Bercerai

Pernikahannya bukan cuma menyiksa dirinya sendiri, tapi juga menyiksa bathin banyak orang terutama ibu-bapakku yang sudah udzur. Ya Allahu Robby, semoga segera memutuskan jodohnya. Lepaskan dia dari jeratan sakit lahir dan bathin yang rasanya menyalur pada ibu-bapakku, hingga tak terbilang berapa kali airmata mereka mengucur karena pernikahannya.

Wanita baik untuk lelaki yang baik, dan aku yakin bukan lelaki seperti itu yang diperuntukkan Allah baginya. Bukan lelaki yang sama sekali tidak sholeh, luar biasa pemalas, tidak berkelebihan harta, bermulut manis di depan ibu-bapak tapi bengis di belakang mereka.

Ya Allah, Maha Mengetahui, tentunya bukan yang seperti itu yang layak menjadi ganjaran untuk wanita sepertinya. Nyamankan ibu-bapakku di hari tua dengan melihat anak-anaknya bahagia.
© Born to be "Antagonis" 2012 | Blogger Template by Enny Law - Ngetik Dot Com - Nulis